GIGI COPOT bikin repot. Apalagi bagi mereka yang masih berusia muda. Masalahnya, kenapa gigi bisa mudah patah atau
copot?
Gigi yang ditempeli plak atau sisa-sisa makanan, itu ada
kuman-kuman yang menyelip di lapisan terluar gigi yang disebut email. Plak
nempel, jadi keras, kemudian berubah menjadi karang gigi. Gigi yang ditempel
oleh karang gigi, lama-lama akan lunak. Email pun akan terbuka. Di bawah email
ada dentin. Nah, dentin nggak sekeras email. Kalau gigi mau
copot, pasti terasa ngilu. Itu tandanya, kuman-kuman makin ekspansif. Setelah
dentin, ada saraf gigi. Kalau gigi cenut-cenut,
artinya sarafnya sudah tidak ada nutrisinya. Nggak ada yang mensuplai makanan. Itulah salah satu yang kemudian
membuat gigi rapuh, mudah patah, atau copot.
Jadi, penyebab gigi
bisa mudah copot, salah satu biangnya karena karang gigi yang jarang
dibersihkan. Karang gigi itu nempel di antara gusi dan akar gigi. Akar gigi tertanam
di dalam. Jadinya dia nempel di antara mahkota gigi dengan gusi. Si gusi yang
ditempel akan rusak. Yang tadinya di leher gigi, jadi melorot ke bawah dan
masuk ke gusi. Akhirnya tulang pemegang gigi rusak, kendor, goyang-goyang dan
lepas dengan sendirinya.
Singkat kata, kalau
gigi sudah cenut-cenut, segera
periksa ke dokter gigi. ***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar